Duduk telah digambarkan sebagai kebiasaan merokok baru dan banyak orang menganggapnya lebih berbahaya bagi tubuh kita. Duduk berlebihan dikaitkan dengan obesitas dan penyakit kronis seperti diabetes, hipertensi, dan penyakit kardiovaskular. Duduk adalah bagian dari banyak aspek modern. kehidupan. Kami duduk di tempat kerja, di perjalanan, di depan TV. Bahkan berbelanja pun bisa dilakukan dari kenyamanan kursi atau sofa Anda. Pola makan yang buruk dan kurang olahraga memperburuk masalah, yang dampaknya dapat melampaui kesehatan fisik—kecemasan, stres, dan depresi telah terbukti meningkat dari duduk yang berlebihan.
'Workstation aktif' adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan meja yang memungkinkan Anda beralih dari posisi duduk kapan pun Anda merasa perlu. Meja berdiri, konverter meja, atau meja treadmill dianggap yang terbaik untuk ergonomi dan produktivitas. Solusi suara yang kurang ergonomis mencakup siklus meja, meja sepeda, dan berbagai pengaturan DIY. Yang pertama telah melonjak popularitasnya dalam beberapa tahun terakhir karena mereka memberi pekerja kantor solusi yang andal dan berkelanjutan untuk penyakit duduk dengan secara signifikan mengurangi jumlah jam yang dihabiskan di kursi.
Penelitian menunjukkan bahwa tempat kerja yang aktif memiliki dampak positif pada obesitas, sakit punggung, sirkulasi darah, pandangan mental, dan produktivitas. Studi observasional dan survei menunjukkan bahwa tempat kerja yang aktif dapat meningkatkan aktivitas fisik, meningkatkan penanda kesehatan seperti berat badan, glukosa darah, dan kenyamanan. tingkat, meningkatkan keterlibatan, meningkatkan produktivitas, dan berkontribusi pada kebahagiaan pekerja. Pedoman pengobatan British Journal of Sports merekomendasikan berdiri selama 2-4 jam selama hari kerja untuk menuai manfaat dari tempat kerja yang aktif.
1. Solusi untuk Obesitas
Obesitas adalah masalah kesehatan masyarakat utama di seluruh dunia. Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit, penyakit terkait obesitas menghabiskan biaya pengobatan ratusan miliar dolar setiap tahun di Amerika Serikat saja.5 Dan sementara program obesitas kesehatan masyarakat banyak, mengadopsi workstation aktif di kantor perusahaan mungkin merupakan solusi paling efektif hanya karena dapat digunakan dengan mudah setiap hari.
Studi menunjukkan bahwa meja treadmill dapat berperan dalam intervensi obesitas karena mereka meningkatkan pengeluaran energi harian.6 Berjalan membantu mengatur kadar gula darah pada individu pra-diabetes dan meningkatkan penanda kesehatan lainnya seperti tekanan darah dan kolesterol.
Tambahan 100 kalori yang dikeluarkan per jam dapat mengakibatkan penurunan berat badan sebesar 44 hingga 66 lbs per tahun, asalkan keseimbangan energinya konstan (ini berarti Anda harus mengonsumsi lebih sedikit kalori daripada yang Anda bakar). Studi menemukan bahwa itu hanya membutuhkan menghabiskan 2 hingga 3 jam sehari berjalan di atas treadmill dengan kecepatan hanya 1,1 mph. Hal ini berdampak signifikan bagi pekerja yang kelebihan berat badan dan obesitas.
2. Mengurangi Sakit Punggung
Nyeri punggung adalah salah satu alasan paling umum untuk melewatkan pekerjaan dan nyeri punggung bawah adalah penyebab utama kecacatan di seluruh dunia, menurut American Chiropractic Association. Setengah dari semua pekerja Amerika mengaku mengalami sakit punggung setiap tahun sementara statistik menunjukkan bahwa 80% dari populasi akan menderita masalah punggung di beberapa titik dalam hidup mereka.
Menurut Pusat Kesehatan dan Keselamatan Kerja Kanada, duduk berjam-jam dengan postur tubuh yang buruk dapat memperburuk nyeri punggung bawah karena menghambat aliran darah dan memberi tekanan tambahan pada tulang belakang lumbar.9 Dengan meja berdiri, Anda dapat membatasi waktu duduk, meregangkan tubuh. dan lentur untuk meningkatkan sirkulasi darah sambil melakukan tugas-tugas seperti menjawab panggilan, serta memperbaiki postur tubuh Anda.
Berdiri dan berjalan juga dapat meningkatkan keseimbangan otot dengan memperkuat otot dan ligamen di tubuh bagian bawah dan meningkatkan kepadatan tulang, sehingga menghasilkan tulang yang kuat dan sehat.
3. Peningkatan Sirkulasi Darah
Sirkulasi darah berperan penting dalam menjaga kesehatan sel-sel tubuh dan organ vital. Saat jantung memompa darah melalui sistem peredaran darah, ia mengalir ke seluruh tubuh Anda, membuang limbah dan membawa oksigen dan nutrisi ke setiap organ. Aktivitas fisik meningkatkan dan meningkatkan sirkulasi darah yang, pada gilirannya, membantu tubuh menjaga tekanan darah dan tingkat pH serta menstabilkan suhu inti tubuh.
Secara praktis, jika Anda berdiri atau lebih baik lagi bergerak, Anda mungkin mengalami peningkatan kewaspadaan, tekanan darah yang stabil, dan kehangatan di tangan dan kaki Anda (ekstremitas yang dingin dapat menjadi tanda sirkulasi yang buruk).10 Perhatikan bahwa sirkulasi darah yang buruk juga dapat menjadi gejala penyakit serius seperti diabetes atau penyakit Raynaud.
4. Pandangan Mental Positif
Aktivitas fisik telah terbukti memiliki efek positif tidak hanya pada tubuh tetapi juga pada pikiran. Para peneliti menemukan bahwa pekerja yang mengalami fokus rendah, kegelisahan, dan kebosanan di tempat kerja melaporkan peningkatan kewaspadaan, konsentrasi, dan produktivitas umum ketika diberi kemungkinan untuk berdiri.
Survei menunjukkan bahwa lebih dari separuh pekerja kantoran tidak menyukai atau bahkan membenci duduk sepanjang hari. Dan meskipun hampir sepertiga menggunakan penjelajahan web dan media sosial, lebih dari setengah pekerja yang disurvei lebih memilih istirahat aktif seperti pergi ke kamar mandi, minum atau makan, atau berbicara dengan rekan kerja.
Duduk juga terbukti meningkatkan kecemasan dan stres. Satu studi bahkan menemukan hubungan antara aktivitas fisik yang rendah dan depresi. Postur tubuh yang buruk dapat berkontribusi pada keadaan yang diamati yang disebut "screen apnea". Juga dikenal sebagai pernapasan dangkal, apnea layar mengirim tubuh Anda ke mode 'lawan atau lari' yang konstan, yang dapat memperburuk kecemasan dan stres. Selain itu, postur yang baik telah terbukti mengurangi depresi ringan hingga sedang, meningkatkan tingkat energi, mengurangi rasa takut saat melakukan tugas yang membuat stres, dan meningkatkan suasana hati dan harga diri.
Latihan dan peningkatan aktivitas fisik secara keseluruhan termasuk dalam pedoman kesehatan dan kebugaran yang paling dikenal karena suatu alasan. Mereka telah terbukti mengurangi ketidakhadiran, meningkatkan kesejahteraan, dan membantu mengelola stres. 15 Kurangnya aktivitas fisik dapat menyebabkan tekanan darah meningkat, yang dapat merusak pembuluh darah, jantung, dan ginjal serta berkembang menjadi hipertensi kronis.
Penelitian ilmiah mendukung penggunaan workstation aktif. Pekerja yang berdiri melaporkan peningkatan energi dan kepuasan, suasana hati yang lebih baik, fokus, dan produktivitas. Satu studi menemukan bahwa berjalan di meja treadmill memiliki efek tertunda yang menguntungkan pada memori dan perhatian. Perhatian dan memori subjek telah terbukti sedikit meningkat setelah berjalan di atas treadmill.
5. Peningkatan Harapan Hidup
Sudah terbukti bahwa peningkatan aktivitas fisik mengurangi risiko pengembangan penyakit kronis yang berhubungan dengan obesitas seperti diabetes tipe II, penyakit jantung koroner, dan sindrom metabolik. Juga telah terbukti bahwa tetap aktif mengurangi kemungkinan serangan jantung, stroke, osteoporosis, dan radang sendi.
Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa ada korelasi antara penurunan waktu duduk dan peningkatan harapan hidup. Dalam satu penelitian, subjek yang waktu duduknya dikurangi menjadi kurang dari 3 jam sehari hidup dua tahun lebih lama daripada rekan-rekan mereka yang duduk.
Selain itu, penelitian kesehatan telah membuktikan bahwa tempat kerja yang aktif mengurangi jumlah hari sakit di antara pekerja kantoran, yang juga berarti bahwa tetap aktif di tempat kerja dapat menekan biaya perawatan kesehatan Anda secara keseluruhan.
Waktu posting: Sep-08-2021